Jalan Terjal Tukang Somay,  Kadang Menyenangkan Kadang Menyebalkan.
KOCU-Popularitas (Soling) tukang Somay keliling, tetap menjadi deretan makanan yang tidak pernah dilupakan bagi setiap generasi. Walaupun, sangat mudah memesan somay yang lain. Bisa pesan lewat Aplikasi #pesenmakananonline. tentu,  Kelihatannya lebih menarik, dikemas cantik sedimikian rupa(packaging).z4SL 
Hebatnya, Tukang somay hendak menempuh ,  terjalnya hiruk- pikuk jalanan, keliling kampung yang lain bak penyelamat,O.ya, Kalau jalannya
Terlalu cepat, Pembeli selalu berteriak memanggil "Bang somay", Begitu kira kira. 
Drs3j3j mu bb
Idealnya, cemilan i es d ni bisa menjadi solutif Saat sedang malas masak, mager ngeluarin motor untuk beli makanan keluar rumah, atau benar benam zebrar berhemat dari belenggu ekonomi hehe, Jadi tak perlu sibuk memikirkan ongkos kirim ketika,    harga makanan di aplikasi online cenderung mahal. Sejatinya, tukang somay berkeliling datang membawa harapan."bang somay bang".
R
Walaupun Terkena Dampak Ekonomi. Selalu Diberi Bonus Kalau Sudah Berlangganan.
Disisilain, terkadang tukang somay menjadi paling menyenangkan dan menyebalkan bagi pembeli. Cibiranya kadang membuat Jengkel, begitupun sebaliknya, kebaikan selalu melekat pada orang-orang kecil (tukang somay). Misal, saat uang sedang pas pasan untuk membeli. ia tak segan segan memberi bonus somay. Padahal, kalau bicara ekonomi. keuntungan dari menjual somay keliling lebih sedikit di bandingkan pemilik modal. tampaknya, Ia rela direperesif semesta. sebaliknya, bukan hal kekalutan ditengah situasi cuaca kadang hujan kadang panas, hal itu bukan menjadi momok menakutkan saat terjalnya ekonomi yang begitu menghimpit. Apa saja dilakukan, begitu kira-kira.
Di tahun sebelumnya isu menyoal kebutuhan pokok ber fluktuasi, banyak penolakan sipil di berbagai daerah. Padahal itu jelas-jelas berpengaruh pada kebutuhan pokok paling dasar di masyarakat. dampak nya komprehensip di setiap sektor, Khususnya kaum miskin.
Kalau di sektor usaha UMKM. Tentu berdampak bagi pedagang kaki lima, somay misalnya, di tahun sebelumnya di bandrol dengan angka seribu rupiah per satu somay, artinya , bos pemilik mendapat 800 perak, dan penjual somay mendapat 200 perak dari satu somay yang terjual.
seiring waktu, kebutuhan pokok menjadi naik, pun somay pun ikut naik, hal serupa perubahan terjadi, harga pun di bandrol menjadi lima ribu untuk empat somay, Presentasenya, pemilik modal menerima uang lebih besar di banding penjual somay.
Padahal kalau melihat dari pandangan lain. Pemilik modal tidak akan rugi kalau presentasenya di bagi 50% untuk pemilik modal, dan 50% untuk penjual somay keliling kampung ke kampung yang lain.
Di PHPin tukang somay.
Kalau sudah berlangganan. tentu, hafal sekali jam-jam lewat tukang somay kesukaan, sampai gerobaknya pun selalu terbayang-bayang. bagaiamana rupa dan bentuknya, “Perasaan jam segini biasanya lewat,” utopia pembeli saat menunggu tukang somay yang biasanya mangkir di depan rumah, Selamat, kalian jadi orang yang sangat perhatian! Hug!
Biasanya, hal ini disebabkan jadwal dan rute penjual somay tidak melulu tergantung pada waktu biasanya. Melainkan kondisional dari pembeli-pembeli baru yang cenderung ramai, tentu banyak faktor.
Putar Lagu Biar Tidak Bosan.
tidak mau kalah dengan coffe shop kekinian, kadang variasi musik berbeda beda, ada DJ keroncong dan lagu lagu java vibes terdahulu, seperti hidup kedua kalinya, "gesang martohartono", suasananya menyerupai VOC menjajah pribumi. kejadiannya sangat unik. Tentu, tujuannya menghilangkan rasa jenuh. sejatinya, agar membangun suasana, bak menjadi penyelamat rasa mudah lelah dan stress menghadapi pembeli yang rada-rada plimplan.
Penulis : kocu
Deskripsi : jalan terjal tukang somay, kadang menyenangkan kadang menjengkelkan.
sumber foto : Tukang Somay Wayhalim
 
Comments
Post a Comment